INFO PARAHYANGANCalon Wali Kota Bandung nomor urut 4, Arfi Rafnialdi, melanjutkan kegiatan blusukan dengan mengunjungi para pedagang ikan di salah satu pasar tradisional di kawasan Gegerkalong. Dalam kunjungan ini, Arfi sedang berbincang dengan para pedagang ikan, mendengarkan berbagai masukan, serta meninjau kondisi lapak penjualan.

Salah seorang pedagang ikan menyampaikan kekhawatirannya terkait harga komoditas yang fluktuatif dan fasilitas pasar yang kurang memadai. Arfi merespons dengan serius, memberikan solusi potensial, serta berjanji akan memperbaiki kondisi pasar tradisional dan meningkatkan kesejahteraan pedagang kecil jika dirinya terpilih sebagai Wali Kota Bandung.

“Kami ingin menciptakan lingkungan pasar yang nyaman, bersih, dan ramah untuk para pedagang dan pembeli. Selain itu, perlu ada regulasi yang melindungi pedagang dari naik turunnya harga komoditas yang merugikan mereka,” ujar Arfi dengan penuh perhatian.

Selain menyapa warga, Kang Arfi mengadakan kegiatan Jumat berkah di wilayah setempat. Kang Arfi pun bersilaturahmi dan menengok seorang warga Gegerkalong yang mengalami sakit tumor otak, dan takziah ke keluarga tokoh. 

Kang Arfi melanjutkan agenda dengan bersilaturahmi ke para pedagang di Pasar Gegerkalong, Jalan Gegerkalong Tengah. Saat silaturahmi itu, Kang Arfi mendengar keluhan pedagang perihal kenaikan tarif. 

Menurut pengakuan pedagang, tarif itu berkenaan dengan tempat berjualan. Menanggapi keluhan para pedagang, Kang Arfi menyampaikan, kualitas pelayanan dari Perumda Pasar Juara merupakan hal paling utama dalam hal pungutan tarif atau iuran tempat berdagang. 

“Hal yang mesti menjadi bahan evaluasi, yakni kualitas layanan mesti sepadan dengan tarif pungutan. Ketika Perumda Pasar Juara mampu memberikan layanan prima, seperti kelengkapan sarana dan prasarana, kebersihan terpelihara, fasilitas lengkap, tampaknya pedagang tak akan keberatan membayar (tarif),” ucap Kang Arfi.

Bagaimana pun, kata Kang Arfi, pedagang sangat memerlukan situasi berjualan aman dan nyaman, serta beroleh sarana dan prasarana yang menunjang untuk meraih penghasilan optimal. Renovasi pasar akan menjadi langkah yang baik untuk meningkatan layanan bagi pedagang. 

Pada sisi lain, menurut Kang Arfi, kebersihan yang terpelihara, serta sarana dan prasarana pasar memadai menjadi daya tarik masyarakat untuk berbelanja. “Pedagang maupun konsumen (masyarakat) sama-sama nyaman bertransaksi di pasar,” ucap Kang Arfi. 

Salah seorang pedagang di Pasar Gegerkalong, Dani mengaku keberatan dengan rencana kenaikan tarif tempat berjualan. Menurut dia, tarif yang akan berlaku nanti sangat memberatkan bagi pedagang. 

“Bahkan, tempat berjualan yang sedang tak dipakai pun tetap ditarik pungutan. Kami keberatan dengan rencana pemberlakuan tarif itu,” ucap dia.

(RED)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *